Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer,
printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak
melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat
saling bertukar dokumen dan data, mencetak padaprinter yang sama dan
bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan
jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang
terhubung dengan jaringan disebut node.
Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua,
puluhan, ribuan atau bahkan jutaannode. Sebuah jaringan biasanya terdiri dari 2
atau lebih komputer yang saling berhubungan diantara satu dengan yang
lain, dan saling berbagi sumber daya misalnya CD-ROM, Printer, pertukaran
file, atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi secara elektronik. Komputer yang
terhubung tersebut, dimungkinkan berhubungan dengan media kabel, saluran
telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah.
Untuk memahami istilah jaringan komputer sering
kali dibingungkan dengan sistem terdistribusi (distributed system). Kunci
perbedaannya adalah bahwa sebuah sistem terdistribusi, keberadaan sejumlah komputer
autonomous bersifat transparan bagi pemakainya. Seseorang dapat memberi
perintah untuk mengeksekusi suatu program, dan kemudian program itupun akan
berjalan dan tugas untuk memilih prosesor, menemukan dan
mengirimkan file ke suatu prosesor dan menyimpan hasilnya
di tempat yang tepat merupakan tugas sistem operasi. Dengan kata lain,
pengguna sistem terdistribusi tidak akan menyadari terdapatnya banyak prosesor
(multiprosesor), alokasi tugas ke prosesor-prosesor, alokasi file ke disk,
pemindahan file yang disimpan dan yang diperlukan, serta
fungsi-fungsi lainnya dari sistem harus bersifat otomatis.
Pada suatu jaringan komputer, pengguna harus login pada
manajemen jaringan dalam pengiriman atau memindahkan filetanpa
harus menanganinya sendiri.Pada sistem terdistribusi, tidak ada yang perlu
dilakukan secara manual, semuanya sudah dilakukan secara otomatis
oleh sistem tanpa sepengetahuan pemakai.
Tujuan dan Manfaat Jaringan Komputer
· Tujuan Membangun Jaringan Komputer
Tujuan dibangunnya suatu jaringan komputer adalah membawa
informasi secara tepat dan tanpa adanya kesalahan dari sisi pengirim
(transmitter) menuju kesisi penerima (receiver) melalui media komunikasi.
Ada beberapa hal yang masih dirasa menjadi kendala, yaitu :
1. Masih mahalnya
fasilitas komunikasi yang tersedia dan bagaimana memanfaatkan jaringan
komunikasi yang ada secara efektif dan efisien.
2. Jalur transmisi yang
digunakan tidak benar–benar bebas dari masalah gangguan (noise).
Model Jaringan Komputer
Model jaringan berdasarkan skala dibedakan kedalam tiga
kategori antara lain LAN,MAN dan WAN :
· Model Jaringan LAN (
Local Area Network
LAN (Local Area Network) adalah suatu kumpulan komputer,
dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank
data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan
server dapat saling bertukar file maupun saling menggunakan printer yang
terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
Keuntungan Jaringan LAN
1. Pertukaran file dapat
dilakukan dengan mudah (File Sharing).
2. Pemakaian printer
dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
3. File-file data dapat
disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut
otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur
organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
4. File data yang keluar/masuk
dari/ke server dapat
di kontrol.
5. Proses backup data
menjadi lebih mudah dan cepat.
6. Resiko kehilangan data
oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.
7. Komunikasi antar
karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
8. Bila salah satu
client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada
jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui
1 modem.
· Jaringan MAN (
Metropolitan Area Network )
MAN (Metropolitan Area Network) pada prinsipnya sama dengan
LAN, hanya saja ukuran jaringannya lebih besar dibandingkan dengan LAN. Jarak
yang ditempuh oleh MAN ini berkisar antara 10-50 Km. Man sangat cocok
diterapkan untuk membangun jaringan antarkantor yang letaknya berdekatan dengan
kota yang sama.
· WAN ( Wide Area Netwwork )
WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang
dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet,
dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan
sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan
cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat
menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk menghubungkan
antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC Stand Alone/Notebook yang
berada di lain kota ataupun negara.
Keuntungan WAN
1. Server kantor pusat
dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
2. Komunikasi antar
kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
3. Dokumen/File yang
biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail
dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang
relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
4. Pooling Data dan
Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang
ditentukan.
Model Jaringan Komputer berdasarkan fungsinya dikatogorikan
dua jenis jaringan komputer:
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan
khusus sebagai server.Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah
komputer atau lebih.
Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang
dilayani oleh banyak
komputer web server.Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer.
komputer web server.Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer.
Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu
komputer dengan multi
service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.
service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.
Peer-to-peer (P2P)
Point to Point
Yaitu jaringan komputer
dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara
bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows
Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang
memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses
file share dari B
bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi
sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A
secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.
bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi
sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A
secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.
Model Jaringan berdasarkan Topologi Jaringan dibedakan atas:
Topologi bus
memungkinkan node-node dihubungkan ke suatu jalur komunikasi yang berfungsi
sebagai tulang punggung (back-bone). Informasi yang akan dikirimkan
melewati semua terminal pada jalur komunikasi dan diterima oleh node yang sesuai dengan alamat pengirim. Untuk jarak
tertentu diperlukan penguatan pulsa, karena pada topologi ini jarak pengirimanterbatas.Hal ini diatasi oleh penguat pulsa yang
salah satunya adalah repeater. Kelebihan dari topologi bus adalah kemampuan pengembangannya tinggi (open endedness), jarak LAN tidak terbatas, kehandalan jaringan tinggi, kecepatan pengiriman tinggi, penambahan ataupengurangan node tidak mempengaruhi operasi, dan tidak diperlukan pengendalian pusat.Sedangkan kelemahan dari
topologi ini adalah terjadinya kemacetan jika lalu-lintas terlalu padat dan kesulitan pencarian titik kesalahan jika terdapat
kerusakan jaringan. Topologi ini memiliki karakteristik sebagai berikut :
melewati semua terminal pada jalur komunikasi dan diterima oleh node yang sesuai dengan alamat pengirim. Untuk jarak
tertentu diperlukan penguatan pulsa, karena pada topologi ini jarak pengirimanterbatas.Hal ini diatasi oleh penguat pulsa yang
salah satunya adalah repeater. Kelebihan dari topologi bus adalah kemampuan pengembangannya tinggi (open endedness), jarak LAN tidak terbatas, kehandalan jaringan tinggi, kecepatan pengiriman tinggi, penambahan ataupengurangan node tidak mempengaruhi operasi, dan tidak diperlukan pengendalian pusat.Sedangkan kelemahan dari
topologi ini adalah terjadinya kemacetan jika lalu-lintas terlalu padat dan kesulitan pencarian titik kesalahan jika terdapat
kerusakan jaringan. Topologi ini memiliki karakteristik sebagai berikut :
Merupakan satu kabel yang kedua ujung nya ditutup, dimana
sepanjang kabel terdapat node-node Umum digunakan karena sederhana dalam
instalasiSignal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin
terjadi collisionProblem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akanterhenti.
terjadi collisionProblem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akanterhenti.
· Topologi
Ring
Topologi
ring ini menghubungkan antar node yangmembentuk suatu rangkaian
tertutup (loop). Arah aliran data searah, setiap pengiriman data akan diperiksa
oleh setiap node sampai ke alamat yang benar. Topologi ini dapat mencegah
tabrakan data karena dapat diatur urutan akses datanya dengan
laju data tinggi, dapat melayani lalu-lintas data yang padat, dan kemudahan pencarian titik kerusakan jika jaringan tak berfungsi.Kelemahan yang paling mencolok pada topologi ini adalah jika terdapat kerusakan salah satu elemen/node yang menyebabkan jaringan tak berfungsi, dan penambahan atau
pengurangan terminal yang sangat sukar.
laju data tinggi, dapat melayani lalu-lintas data yang padat, dan kemudahan pencarian titik kerusakan jika jaringan tak berfungsi.Kelemahan yang paling mencolok pada topologi ini adalah jika terdapat kerusakan salah satu elemen/node yang menyebabkan jaringan tak berfungsi, dan penambahan atau
pengurangan terminal yang sangat sukar.
Topologi ini mempuyai karakteristik sebagai berikut :
1. Lingkaran tertutup
yang berisi node-node
2. Sederhana dalam layout
3. Signal mengalir dalam
satu arah, sehingga dapat menghindarkan terjadinya collision (dua paket data
bercampur), sehingga memungkinkan pergerakan data yang cepat dan collision
detection yang lebih sederhana
Problem:
Sama dengan topologi busBiasanya topologi ring tidak dibuat
secara fisik melainkan direalisasikan dengan sebuah consentrator
dan kelihatan seperti topologi star
dan kelihatan seperti topologi star
Topologi star ini terdapat satu terminal pusat (server) yang bertindak sebagai pengatur dan pengendali semua komunikasi data yang terjadi, sedangkan workstation terhubung
dengannya, sehingga komunikasi antar node harus melalui server. Pada server ini akandisediakan jalur komunikasi khusus
antara 2 node yang saling komunikasi. Kelebihan topologi ini adalah terdapatnya keamanan data yang tinggi, mudah untuk
dikembangkan dan mempunyai keterandalan terbesar di antara topologi lain. Sedangkan kelemahannya adalah ketergantungan pada terminal pusatnya dan lalu-lintas yang padat dapat menyebabkan aliran data lambat.
Topologi ini mempunyai karakteristik sebagai berikut :
1. Setiap node
berkomunikasi langsung dengan central node, traffic data mengalir dari node ke
central node dan kembali lagi.
2. Mudah dikembangkan,
karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung ke central
node.
3. Keunggulannya adalah
jika satu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu.
4. Dapat digunakan kabel
yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, biasanya
digunakan kabel
UTP.
UTP.
· Topologi
Tree
Topologi tree menghubungkan secara langsung node dengan node
di atas atau di bawahnya. Tidak semua node mempunyai kedudukan yang sama. Node
dengan kedudukan yang tinggi menguasai node dibawahnya, sehingga node sangat
tergantung pada node di atasnya.Dengan pertimbangan ini maka topologi tree
jarangsekali di gunakan karena terdapat perbedaan tingkatan antara node yang satu
dengan yang lain.
· Topologi
Hybrid
Topologi ini merupakan kombinasi dari topologi yang sudah
ada yaitu penggabungan dari topologi ring, star dan busyang disesuaikan dengan
kebutuhan jaringan yang diperlukan dalam perencanaannya.
Topologi ini sering disebut “pure peer-to peer”, sebab
merupakan implementasi suatu jaringan komputer yang menghubungkan seluruh
komputer secara langsung.Saat ini sangat jarang digunakan sebab rumit dan tidak
praktis.
No comments:
Post a Comment